Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Translate

Jumat, 26 Agustus 2011

Cerita Kunfu Panda 2

Jumat, 26 Agustus 2011
Hallo, baru-baru ini muncul Film bioskop yang bernama Kunfu Panda 2. Sebenarnya dulu sih juga ada, yang berjudul Kunfu Panda. yang sekarang itu menurut saya sama saja seperti yang pertama. Karena, maksudnya dan dan intinya juga sama. Tetapi ada yang berbeda pada Funfu Panda 2 dengan Kunfu Panda yang pertama, di Kunfu Panda 2 diceritakan asal-usul Panda yang bernama PO, yang menjadi tokoh utama pada Film tersebut. Mau asal-usulnya PO ? Oke deh, saya akan menceritakan. Dahulu, ada sebuah kerajaan yang dipimpin oleh Merak. Merak tersebut mempunyai Kunfu tidak kalah hebatnya dengan Kunfu yang lain. Merak tersebut mempunyai anak yang berbulu putih dan mempunyai kehebatan kunfu yang hebat juga. Pada saat itu, peramal tersebut meramalkan bahwa akan terjadi suatu yang buruk terhadap si merak putih. Tetapi Merak Putih tersebut tidak percaya dengan ramalan, tetapi dia yakin bisa merubahnya. Lalu ia membunuh orang-orang yang ada di suatu desa. Dan ia kembali dengan rasa bangga. Dan pada saat itu juga, orang tuanya mengusir si Merak Putik tersebut. Lalu ia mendirikan kerajaan sendiri. Lalu siPeramal itu meramalkan akan ada yang melawan dia, yaitu se-ekor Panda. Lalu ia terkejut, dan takut. Lalu ia memerintahkan untuk membunuh semua ras Panda. Nah, Disitu adalah saat-saat menegangkan untuk keluarga PO. Mereka berlari-lari dan satu-persatu meninggal karena dibunuh. Pada saat genting, PO di letakan disebuah sayuran impor dan menyembunyikannya. Setelah itulah, Po mempunyai keluarga baru yang berayakan se-ekor angsa.

Nah, mari kita ganti topik ke topik yang membahas tentang perjuangan PO.
Saya akan menceritakan Film tersebut menurut film yang baru saya nonton.


      Pada saat di tempat latihan, Kelima Pendekar dan PO sedang bercanda-ria, dengan membuat tantangan PO bisa memasukan 40 bakpau ke dalam mulutnya, tanpa mengeluarkannya. Dan, si PO tersebut berhasil memasukan 40 bakpau ke dalam mulutnya. Pada saat itu juga, Master Chifu memanggil PO tersebut untuk berlatih, karena dia adalah Pendekar Naga. Ternyata Master Shifu tersebut sedang berlatin ketenangan. Dengan, menangkap setetes air yang jatuh dari atas, dan mengarilkannya kedaun dengan tangan, tanpa memecahkan bulir air tersebut. Lalusi si Po tersebut kagum. Dan pada saat itu juga, Kelima pendekar itu menyatakan keadaan darurat karena ada sekelompok orang yang menyerang kota mereka. Nah, di sini lah saat-saat mengagumkan tiba. Master Chifu, PO, dan Kelima Pendekar mengalahkan semua orang yang menyerang kota mereka. Pada saat, Pemimpinnya tersebut ingin menyerang PO lalu PO mengatakan, " Saya saja yang menanganinya." Dengan Palu yang besar, Pemimpin tersebut menyerang PO. Pada saat PO ingin melawan, ia melihat Lambang yang ada di lengan Pemimpin tersebut. Lalu si PO tersebut mendapat bayangan tentang kedua orangtuanya. Si PO pun terkena pukulan dari Pemimpin anggota tersebut. Lalu si PO pun pingsan. Dan si macan pun bertanya kepada si PO tetang yang tadi di perbuat PO. dan si  PO-pun menyembunyikannya dengan mengarang cerita. Setelah ia mendapat bayangannya, ia pun langsung bertanya kepada ayah angkatnya, tentang asal-usul si Panda gemuk ini. Si Angsa itu pun sedih dan dengan sedihnya ia memperlihatkan keranjang, tempat pertama kali si PO tersebut di temukan oleh ayah angkatnya.

      Lalu, muncullah tentang kematian Pemimpin Kota yang sengat hebat yang di gambarkan dengan hewan Badak. Pemimpin kota tersebut mati karena senjata yang di buat oleh Merak Putih tersebut, berupa bazoka. Dengan sigap, Kelima pendekar tersebut dan PO pergi kekota tersebut. Dengan ramalan se-ekor kambing putih yang berjenggot ( tetapi dia kambing betina ),  Merak Putih tersebut memerintahkan, untuk menangkap Panda tersebut. Dengan tingkah PO yang lucu, ia sembunyi-sembunyi untuk masuk ke istana sang Merak Putih tersebut. (Pada saat adegan ini lah perut anda terkocok, mungkin dengan cerita saya kurang lucu, tetapi jika anda menontonnya langsung, perut anda akan terkocok melihat tingkah laku so PO tersebut). Lincahnya ia bersembunyi di dagangan penjual di jalan tersebut membuat perut kita terkocok. Pada saat keadaan genting ia langsung menyamar menjadi pedagang Petasan dengan tali yang di atas kepalanya ( dimaksud adalah rambut ) se-ekor prajurit tersebut bertanya kepada pedagang Petasan tersebut yang sebenarnya Po. Setelah bertanya, si prajutir tersebut curiga dan segera menyergapnya.  Tetapi Kelima Pendekar tersebut, menyelamatkan si PO. Dengan tanpa pikir panjang, Mereka menyamar sebagai pemain Barong sai, Dengan urutan PO di bagian Kepala, dan Kelima Pendekar tersebut di badan. Dan cara Melawan Prajurit-prajurit tersebut membuat kita Tertawa terbahak-bawah. Yaitu dengan, si PO, memasukan prajurit tersebut dalam kata lain memakan, lalu di dalam kostum tersebut. Kelima Pendekar tersebut menghajar dan menghabisi prajurit tersebut dengan Kun Fu-nya. Dan lucunya lagi, mereka mengeluarkan Prajurit tersebut lewat belakang alis bokong, seperti orangBuang air besar. Dengan cara itu lah, semua prajurit di tempat itu kalah dengan konyol.

      Lalu, dengan sigapnya prajurit tersebut memberitahu kepada si Merak Putih dan dia pun menyuruh untuk membawa mereka ke hadapan dia. Hal yang unik pun terjadi, Pada saat Kelima Pendekar dan PO tersebut di kelilingi oleh Prajurit yang banyak, mereka diam-diam masuk ke gentong yang kosong. Tusukan pun melancar ke Kostum samaran PO dan kawan-kawan. Ternyata pada saat dibuka, ternyata itu hanyalah tipuan. PO dan kelima pendekar  tersebut lolos dan langsung masuk ke penjara di mana, tempat Pemimpin kota tersebut yang sudah di ambil alih oleh Merak Putih, dan membebaskan Mereka. Tetapi mereka menolak untuk keluar. Karena kepercayaan diri mereka telah hilang. Si PO pun tidak mau menyerah untuk membujuk mereka keluar dan membantu untuk mengambil alih kepemimpinan saat ini. Si PO pun menyerah dan membiarkan mereka.

      Penyerangan PO dan Kelima pendekar pun terjadi, mereka diam-diam menyelinap ke Istana sang Merak Putih tersebut yang sedang ada disana. Tetapi, perjalanan mereka menemui masalah, mereka ketahuan oleh prajurit-prajurit yang sendang berjaga. Pertarungan sengit pun terjadi. Ketika semua prajurit sudah di taklukan, sang pemimpin tersebut yang ternyata orang yang memukul PO pada saat penyerangan ke desa mereka, langsung mereka mengejar dia. Mereka kejar-kerangan menggunakan becak yang di tarik oleh manusia. Si pemimpin tersebut bermain curang, dengan menumpahkan dagangan pedagang ke jalanan, agar jalan PO pun terhambat. Tetapi ada Kelima Pendekar yang membuka jalan. Padasaat si pemimpin tersebut sudah jauh, si PO tersebut meminta bantuan kepada Kelima Pendekar tersebut. Lalu, Jangkris tersebut melempar si Harimau dengan kecang sehingga lari dari pada harimau itu menjadi 3 kali lipat dari biasanya, dan mendorong si PO tersebut, hingga perut dan seluruh tubuh  PO menjadi bergetar, dan menjadi seperti mobil F1 yang menggunakan Nose, kayaknya 700km/jam, dari yang sangat jauh sehingga Pemimpin tersebut terkejar dan PO menambrak pemimpin tersebut dan terjadilah pertarunga. Pada saat pertarungan terjadi hal-hal konyok, dengan kepintarannya, si PO pun bisa mengalahkan dia dan menindihnya. Ketika PO berteriak karena kesenangan, tiba-tiba si PO dan kelima Pendekar sudah dikepung orang prajurit-prajurit tersebu. Si PO pun mengatakan " Kami menyerah." Mereka pun di borgol dan di serahkan ke Pemimpin mereka yaitu Merak Putih.

      Ketika menghadap pemimpin mereka tersebut, si Merak Putih tersebut berbica tentang ambisi dia untuk menaklukan China. Tetapi sang ular (Salah satu anggota kelima pendekar) melepaskan ikatan mereka. Lalu, dengan bangganya ia menghancurkan senjata mereka. Dan PO kita itulah senjatanya, tetapi itu hanyalah pajangan, lalu di berbalik dan melihat yang asli. Tetapi, PO dan kawan-kawan menyerang penjaga dan Merak Putih tersebut. Ketika Semua penjaganya telah di bunuh, Senjata Mereka pun dihancurkan oleh Kelima Pendekar tersebut. Dan, pada saat PO ingin membunuh si Merak Putih tersebut, si Merak Putih tersebut membuka ekornya yang sangat lebar X panjang = Luas. Di ekor sang merak tersebut ada lambang yang membuar si PO menjadi memikirkan tentang apa yang terjadi pada keluarganya. Dengan gesitnya, si Merak  tersebut kabur menuju ke bangunan yang lainnya, dan menyuruh prajuritnya untuk menghancurkan Istananya yang berisi PO & Kelima Pendekar tersebut. Ketika bangunan tersebut robor, mereka langsung lari untuk bersembunyi ke penjara yang terdapat Pemimpin  kota tersebut yang sudah di kalahkan Merak Putih.

      Lalu, mereka menyerang lagi Merak Putih tersebut. Tetapi pada saat Kelima Pendekar tersebut ingin meledakan Gudang tersebut, mereka melihat PO yang sedang bertarung dengan Merak Putih. Lalu, si POdi tembak dengan senjata yang mereka buat, dan membuat si PO terpental sejauh mungkin, hingga ia keluar kota dan masuk ke sungai.

      Ketika PO bangun, dia sudah penuh dengan jarum suntik dan perban. Ternyata si Kambing peramal tersebut la yang menyelamatkan PO. Si PO di rawat di mana PO di lahirkan, Disitu juga, Peramal tersebut memberi isyarat agar tidak menahan perasaannya, melainkan biarkan perasaan tersebut mengalir. Lalu, Dengan Jurus atau lebih tepat lagi gerakan yang membuat perasaan tersebut mengalir, si PO tersebut mendapatkan gambaran tentang kelaurga mereka. Tetapi rencana si Merak Putih tersebut untuk membawa Kelima Pendekar tersebut dengan perahu menemui jalan buntu. Dengan gaya yang tengil ia berdiri di atas genteng, dan memakai topi, ia melihat temannya di rantai. Dengan percara dirinya, ia langsung membidik sasaran dan memikirkan dia bisa melepaskan teman dia dengan sebuah topi kayu. Pada saat topi tersebut dilempar, ternyata topi tersebut tidak memutuskan rantainya, melainkan jatuh di tengah jalan. lalu Po berceramah dari jauh bertujuan berbicara dengan si Merak Putih. Tetapi Merak Putih tersebut tidak jelas mendengar perkataan PO tersebut.

      Dengan gagahnya, ia pun menyerang kapal yang berisi ribuan prajurit dan mengalahkan mereka, dengan kun fu nya, ia melepaskan rantai yang mengikat Kelima Pendekar tersebut. Lalu, mala bantuan datang kepada PO Cz, Pemimpin kota yang lama, master chifu dan temannya buaya datang dengan bujuk rayuan Master Chifu. Lalu si PO merasa senang dan sangat gembira. Kapal-kapal pun hancur di buat mereka. Dan, jalan menuju ke laut pun di hambat. Pada saat, PO berhadapan dengan Merak Putih tersebut, mereka bertarung layaknya pertarungan bola antara M.U melawan Barca. Dengan jebakan yang ada, untuk kedua kalinya, Po Dan kawan-kawan terkena serangan dari senjata Merak Putih tersebut. Kapal hancur dan teman-teman PO sekarat, hanya Po saja yang masih sadar. Ketika, Merak Putih tersebut Memerintahkan untuk bersiap menembak PO, PO pun mengeluarkan jurus yang terakhir, yaitu ketenangan. Dengan gayanya, PO mengembalikan Bola api yang di tembakan dari Prajurit tersebut ke PO, dan mengembalikannya lagi. Semua orang pun terkagum-kagum, sampai-sampai Master Chifu dan Merak Putih terkagum-kagum juga. Sekarang tinggallah hanya PO dan Merak Putih. Merela duel satu lawan satu. Semua kemampuan mereka di keluarkan, dan akhirnya PO yang menang. Lalu, semua orang bangga terhadap ia, karena ia menolong masyarakat China. Dengan bangganya ia pulang dan ke kedai mie tempat ayahnya berjualan. Po pun sampah ke kedai ayahnya, dan memluk ayahnya, Lalu ia memberi tahu tentang keluarganya, dan dia bangga terhadap ayahnya.



Maaf ya kalau kata-katanya membosankan, maad ya sekali lagi..
Mungkin ada yang kurang pada cerita ini, karena saya rada-rada lupa. hehehe...
dan, Jika ingin lebih enak, langsung aja menonton ke bioskop nya.. di jamin ketawa deh.


Jangan lupa Comment dan follow blog saya.
Jika ingin meng-Copy, setakan Sumbernya ya.. Bye..

0 komentar:

Posting Komentar